Minggu, 11 April 2010

Pentingnya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Dalam penggunaan Komputer BAG I
Pada saat ini hampir di setiap aspek pekerjaan selalu menggunakan komputer sebagai fasilitas utama. Fungsi komputer yang tadinya adalah untuk menghitung saat ini lebih diindentikkan dengan kegiatan ketik mengetik. Namun diluar daripada itu, para remaja yang telah mengenal komputer lebih cenderung memanfaatkan internet sebagai sarana pertemanan. Berkomunikasi dan mencari teman di salah satu blog pertemanan seperti friendster atau facebook misalnya.
Kegiatan apapun itu yang berhubungan dengan komputer, sedikit banyak membuat mereka bertahan duduk lebih lama menghadap perangkat komputer tersebut. Bermenit-menit bahkan berjam-jam tanpa sadar waktu terlewat begitu saja.
Penggunaan komputer yang terus menerus dapat menyebabkan keluhan-keluhan pada beberapa anggota tubuh. Misalnya terasa pada otot leher yang kaku dan pegal semua. Mata yang terasa kabur, dan sebagainya. Tanpa kita sadari, perangkat komputer sebenarnya dapat menimbulkan penyakit karena pemakaiannya. Mulai dari tata letak meja dan kursi, layar monitor, keyboard dan printer merupakan peralatan yang dapat menimbulkan penyakit pada pemakaiannya.
Untuk mengurangi keluhan pada saat bekerja dengan komputer, ada baiknya tempat yang digunakan dalam berkomputer hendaknya dirancang sedemikian rupa. Posisi duduk dalam mengetik juga harus diperhatikan. Dianjurkan, kita harus duduk dalam posisi tegak dan rileks dan posisi salah satu dari kaki agak maju ke depan.
Pilihlah meja komputer yang dilengkapi dengan alat sandaran kaki dan bagian bawah meja memiliki ruang gerak yang bebas. Tinggi meja disesuaikan dengan ukuran kursi dan tinggi pengguna. Gunakan kursi yang yang fleksibel (dapat diatur tinggi rendahnya) dan sandarannya mengikuti lekuk punggung .
Dalam pengetikan, usahakan mata untuk tidak terus menerus menghadap ke keyboard ataupun monitor. Sebab sedikit banyak, monitor merupakan layar yang sensitif dan memancarkan radiasi . Untuk itu filter ataupun screen guard perlu dipasang pada layar monitor, sehingga keluhan pada mata dapat dihindari.
Diantaranya, cara-cara menjaga kesehatan mata yaitu sebagai berikut :
Istirahatkan mata anda dengan melihat pemandangan yang bernuansa sejuk dan jauh ke depan secara rutin.
Jagalah agar kacamata atau lensa kontak (jika menggunakan) dan layar tampilan selalu bersih.
Gunakan tambahan layar anti radiasi

pentingnya kesehatan dan keselamatan kerja dalam berkomputer

Minggu, 28 Maret 2010

Pentingnya Kesehatan dan Keselamatan Kerja Dalam Berkomputer (Bag. II)
Tulisan ini merupakan lanjutan tulisan serupa (Pentingnya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Dalam Penggunaan Komputer) yang pernah saya posting. Sebelumnya telah disebutkan bahwa perangkat komputer yang dapat menyebabkan penyakit dalam pemakaiannya adalah meja dan kursi, monitor, keyboard dan printer. Setelah meja dan kursi serta monitor dibahas maka disini saya akan menuliskan kenapa keyboard dan printer juga dapat menimbulkan penyakit dalam pemakaiannya.

Keyboard QWERTY
Tanpa kita sadari, nyeri otot yang terjadi pada penggunaan komputer merupakan gabungan dari penggunaan kesuluruhan perangkat komputer, termasuk keyboard. Keyboard yang tetap diusulkan sebagai keyboard resmi diputuskan di Amerika Serikat untuk tetap digunakan dalam Standard Institute tahun 1968 dan melalui ISO tahun 1971 adalah keyboard yang sering kita gunakan yaitu keyboard QWERTY. Keputusan ini sebenarnya lebih memperhatikan masalah ekonomi dibandingkan masalah ergonomi. Keyboard QWERTY belum memberikan beban yang sama pada jari pada saat pengetikan. Teknik pengetikan 10 jari dengan keyboard QWERTY tetap saja lebih memberatkan tangan kiri. Tugas tangan kiri lebih banyak melakukan pengetikan dibanding tangan kanan (lebih kurang 60% dari pengetikan). Namun sebenarnya hal ini akan lebih menguntungkan buat mereka yang biasa menggunakan tangan kiri. Namun tidak demikian halnya dengan yang biasa menggunakan tangan kanan. Tombol-tombol pada baris tengah yang paling mudah dicapai oleh jari tangan kanan maupun tangan kiri ternyata hanya ditekan 30% dari waktu pengetikan. jari-jari lebih sering melompat ke baris atas maupun baris bawah. Ini akan berpengaruh besar pada pergelangan tangan. Inilah yang sering dikeluhkan, pegal pada pergelangan tangan pada saat mengetik.
Jadi karena kita masih mengetik dengan keyboard QWERTY maka masalah nyeri otot dan pergelangan tangan akan tetap muncul. Untuk mengatasinya, pada saat mengetik apabila mulai terasa pegal maka berhentilah dan lemaskanlah pergelangan tangan dan jari. Kemudian berusahalah untuk mengetik dengan rileks (seperti orang memainkan piano) dan biasanya pada sistem pengetikan 10 jari, dianjurkan punggung tangan untuk tidak bersandar pada meja keyboard karena menyebabkan jari akan tidak leluasa bergerak pada saat mengetik apalagi untuk mengetik tombol yang ada pada bagian atas.

Keyboard klockenberg
Tapi apabila keluhan masih muncul juga maka gantilah jenis keyboard anda dengan keyboard yang katanya memperhatikan masalah ergonomi seperti keyboard KLOCKENBERG . Keyboard ini dibuat sebagai penyempurnaan dari jenis keyboard sebelumnya.
Perangkat lain yaitu printer. Printer sebagai perangkat untuk mencetak data ternyata dapat pula menimbulkan kelelahan kerja. Suara bising dari mesin printer inilah yang disinyalir sebagai penyebabnya. Untuk mengatasi kebisingan ini, gunakanlah printer yang paling rendah tingkat kebisingannya seperti printer dengan sistem laser atau inkjet.

menginstal ubuntu 7.04

Minggu, 28 Maret 2010

Cara install Ubuntu 7.04
Langkah-langkah instalasi ubuntu 7.10 tidak memaakan waktu yang cukup lama, hanya sekitar 15 menit (tergantung spesifikasi komputer), langkahnya:
Setelah anda mendapatkan file iso ubuntu 7.10, bakarlah kedalam cd agar ubuntu 7.10 dapat di booting di komputer.
Setinglah koputer anda agar booting lewat cd
Jalankan live cd ubuntu kamu
Jika live cd sudah berjalan, klik ganda icon install yang ada di Desktop
Kemudian akan muncul jendela jendela diatas meminta anda untuk memilih bahasa apa yang akan digunakan pa ubuntu. Sekarang ini ubuntu sudah mendukung format bahasa Indonesia.
tekan forward setelah anda memilih bahasa yang akan digunakan. Selanjutnya jendela yang akan muncul adalah jendela pemilihan lokasi
Setelah anda memilih lokasi anda tekan forward dan jendela pemilihan layout keyboard akan muncul.
pilihlah layout keyboard anda (pilihan default adalahUS-English), tekan forward untuk melanjutkan proses instalasi.
Jendela yang selanjutnya muncul adalah partisi hardisk. ada tiga pilihan yang muncul pada jendela ini:
Jika anda ingin tetap mempertahankan sistem operasi anda yang sekarang pilihlah opsi : “Guided – resize the partition and use the freed space”
Jika anda ingin menghapus sistem operasi anda yang sekaran, pilihlah opsi: “Guided – use entire disk”
Opsi yang ketiga adalah manual (saya menyarankan untuk tidak menggunakan opsi ini jika anda masih belum paham terhadap partisi di linux).
Setelah anda menekan tombol forwar, anda diharuskan mengisi isian yang disediakan. isian yang harus anda isi adalah nama, nama untuk login, dan password. Setelah semua isian terisi tekan tombol forward.
Jika anda telah berhasil sampai tahapan diatas maka akan muncul jendela berikut tekan tombol install untuk memulai instalasi.
Jendela yang akan muncul selama proses instalasi adalah
Setelah anda selesai menginstall ubuntu di kompute, anda akan diminta untuk merestart komputer anda atau tetap menggunakan live cd Setelah anda mencoba menginstal ubuntu anda tidak akan lagi merasa bahwa menginstall linux itu sulit, bahkan saat ini menginstall linux lebih mudah dari pada menginstall Windows.

Melakukan perbaikan dan atau setting ulang sistem pc

Minggu, 28 Maret 2010

Melakukan Perbaikan Dan Atau Setting Ulang Sistem PC
Pemeriksaan PC Melalui Diagnosa SistemUntuk memeriksa kondisi hardware pada komputer perlu dilakukan diagnosa. Pada komputer dikenal tiga jenis diagnosa, yaitu :* POST (Power-On Self-Test)* Diagnosa umum (routine)* Diagnosa mencari dan memecahkan kerusakan1. Langkah-langkah POSTSetiap kali komputer dihidupkan secara otomatis akan memulainya dengan langkah diagnosa yang dikenal dengan POST. POST ini akan memeriksa dan menguji semua komponen-komponen sistem. Jika saat POST terjadi problem, suatu pesan akan disampaikan pada pengguna. Pesan tersebut dapat berupa : pesan tampilan di layar, suara beep, atau kedua-duanya. Indikasi dari adanya masalah sewaktu POST dinyatakan :* Kode kesalahan : dua sampai lima digit angka* Pesan kesalahan : pesan singkat dalam bahasa Inggris (ada beberapapesan yang menunjukkan problemnya)* Kode beep : suara beep berurutanDengan sangat bervariasinya pabrik pembuat motherboard dan ROM BIOS maka kode beep yang diberikan juga bervariasi artinya untuk kerusakan yang sama akan diberikan kode beep yang berbeda yang dikarenakan adanya perbedaan pabrik pembuat ROM BIOS atau motherboard. Pengujian semua memori termasuk dalam langkah POST ini. Lamanya pengujian tergantung dari besar kecilnya kapasitas memori yang terpasang. Akan tetapi POST tidak mengecek semua peralatan tambahan/perluasan seperti : printer, modem, dsb.Adapun langkah-langkah POST adalah sbb :1. Tes CPU: interupsi ditutup, pengetesan flag internal, dan pengetesan register internal2. Test checksum ROM BIOS: pengetesan checksum ROM BIOS. Hasil checksum LSB harus nol.3. Tes Timer 1: Timer 1 8253 diprogram pada operasi mode 2, pengecekan pada akses dasar pencacah, pengecekan pada pencacah.4. Tes DMAC: pengetesan pada semua saluran register alamat dan register pencacah DMA, inisialisasi saluran 0 DMA, inisialisasi timer 1, memulai siklus memori refresh.5. Tes 16 KB DRAM: pengetesan pada 5 pattern yang berbeda AAH, 55H, FFH, 01H, 00H tulis dan baca kembali.6. Inisialisasi Interrupt controller: control word dikirim untuk inisialisasi mode interrupsi, pengesetan vector interupsi di memori.7. Tes Interrupt controller: seting dan pengesetan ulang register interupsi, menempat-kan stack-stack kesalahan interupsi.8. Inisialisasi Timer 0: timer 0 diinisialisasi pada operasi mode 3, cek timer 0.9. Tes CRT controller: inisialisasi CRT controller, test RAM video, cek sebagian parity error, setup mode video melalui pembacaan konfigura-si, pengujian pewaktuan dan signal sinkronisasi gambar.10. Tes DRAM di atas 16KB: pengetesan pada 5 pattern yang berbeda AAH, 55H, FFH, 01H, 00H tulis dan baca kembali, jika ada kesalahan akan ditampil-kan alamat kesalahan dan data di layar.11. Tes Keyboard: cek keyboard dengan kondisi keyboard reset, cek penekanan kunci pada keyboard.12. Tes Disk drive: cek semua card adapter disket dan disk drive yang terpasang, POST memanggil sistem operasi dari disk.Langkah-langkah POST di atas dapat diringkas sebagai berikut :1. Test 1 (Basic System): cek power supply, MPU, bus, dan ROM (langkah a-b)2. Test 2 (Extended System): cek system timer, DMAC, 16KB lokasi awal DRAM dan PIC (langkah c-h)3. Test 3 (Display): cek sistem pengendali signal video pada card monitor dan VRAM (langkah i)4. Test 4 (Memory): cek lokasi DRAM di atas 16KB dengan disampling / dicuplik (langkah j)5. Test 5 (Keyboard): cek keyboard (langkah k) f) Test 6 (Drive): cek adapter card dan peripheral disk drive danhard disk (langkah l)2. Pesan Kesalahan Selama POST1. Test 1 (Basic System Error), sistem terhenti dengan tanpa tampilan dan suara beep, walaupun kursor mungkin nampak.2. Test 2 (Extended System Error), satu suara beep panjang diikuti dengan satu suara beep pendek, dan eksekusi POST terhenti.3. Test 3 (Display Error), satu suara beep panjang diikuti dengan dua suara beep pendek, dan POST melanjutkan dengan test berikutnya.4. Test 4 (Memory Error), ada tampilan angka yang menunjukkan kode kesalahan.5. Test 5 (Keyboard Error), ada tampilan angka yang menunjukkan kode kesalahan.6. Test 6 (Drive Error), ada tampilan angka 601, 1780, atau 1781 yang menunjukkan kode kesalahan.Troubleshooting MotherboardUntuk mencari atau menentukan jenis kerusakan yang ada pada PC diperlukan pemeriksaan terhadap kondisi hardware pada komputer. Pemeriksaan ini meliputi : POST (Power-On Self-Test), diagnosa umum (routine), dan diagnosa mencari dan memecahkan kerusakan. Dari hasil pemeriksaan ini maka akan diketahui lokasi kerusakan dan jenis komponen yang rusak untuk kemudian dilakukan perbaikan terhadap bagian yang mengalamai kerusakan tersebut.1. Troubleshooting Motherboarda). Permasalahan yang mungkin terjadiSistem komputer terdiri dari motherboard, daughter boards, power supply, floppy drives, monitor, keyboard, dan beberapa peralatan yang terhubung melalui konektor dan kabel. Masalah dalam satu peralatan akan berpengaruh terhadap operasi peralatan lainnya dan kadang-kadang mengganggu sistem operasi. Pengecekan berikut akan membantu memecahkan masalah.* ‹ Cek sambungan kabel power supply utama dan kabel tegangan DC.* ‹ Cek sambungan kabel keyboard.* ‹ Cek sambungan kabel monitor dan kabel daya monitor.* ‹ Cek konfigurasi setting CMOS ‹ Cek sambungan kabel power dan kabel data drive.* ‹ Cek semua daughter board atau card yang terpasang pada slotI/O* ‹ Cek sambungan saklar reset* ‹ Cek posisi kunci keyboard* ‹ Cek semua IC yang terpasang* ‹ Cek disket boot di drive A* ‹ Cek sambungan speakerSetelah semua pengecekan dilakukan, hidupkan saklar power dan cari pesan kesalahan POST. Dari pesan POST permasalahan dapat dilokalisir dan diperbaiki. Ketika POST tidak dapat berjalan, maka masalah terjadi pada motherboard dan rangkaian didalamnya. Dengan mengecek signal pada slot I/O masalah kerusakan pada motherboard dapat diidentifikasi sebab semua signal CPU terhubung ke slot I/O.b). Procedure Diagnosa dan TroubleshootingCek Power SupplyCek level tegangan power supply pada slot I/ODiagnosa‹ Apakah card utama tersambung dengan baik ?‹ Apakah kipas power supply berputar ?‹ Apakah sambungan P8 dan P9 tersambung dengan baik ?Jika level tegangan tidak ada pada pin sambungan P8 dan P9 power supply, maka permasalahan ada pada rangkaian power supply. Perbaiki power supply dengan cara mengganti dengan power supply yang baru.Cek Signal clockUkur signal CLK, OSC, PCLK, RESET DRV, I/O CH RDY, I/O CH CHK pada pin slot I/O dengan memakai logic probe atau osiloskope.Diagnosa* Jika tidak ada signal CLK, OSC, PCLK, cek kristal dan rangkaian pembangkit clock.* Jika RESET DRV selalu tinggi, periksa signal power good, rangkaian power on reset dan kondisi saklar reset manual.* Jika tidak ada signal I/O CH RDY dan I/O CH CHK lepas dan periksa semua daughter boards. Jika masih bermasalah, permasalahan ada pada motherboard dan tempat rangkaian. Cara perbaikannya adalah gantilah motherboard tersebut dengan motherboard yang baru.Cek CPU dan DMACek signal ALE, MEMR, MEMW, IOR, IOW, AEN dengan memakai logic probe atau osiloskope.Diagnosa* Apabila signal ALE, MEMR, MEMW, IOR, IOW bukan pulsa, cek motherboard bagian CPU* Apabila signal AEN bukan pulsa, cek bagian DMA.Cara perbaikannya adalah gantilah motherboard tersebut dengan motherboard yang baru.Cek Cek Keyboard* Cek signal KBCLK, KBDATA pada keyboard* Reset sistem dan tekan kunci pada keyboard cek signal padajalur data keyboardDiagnosaJika KBCLK dan KBDATA ada dari keyboard kerusakan ada pada jalur motherboard. Cara perbaikannya adalah gantilah motherboard tersebut dengan motherboard yang baru. Jika KBCLK dan KBDATA tidak ada dari keyboard kerusakan ada pada keyboard.Troubleshooting power supplyPengecekan secara umum fungsi power supply adalah:1. Untuk jenis TXJika saklar power dihidupkan, maka kipas akan berputar, tegangan pada soket P8 dan P9 bila diukur dengan memakai voltmeter. Khusus untuk signal power good jika diukur dengan voltmeter akan bertegangan +5V sesaat kemudian turun menjadi mendekati 0V ketika saklar power dihidupkan.2. Untuk jenis ATXJika saklar power dihidupkan atau kabel daya dicolokkan, maka kipas diam, semua tegangan pada soket bila diukur dengan memakai voltmeter akan nol, kecuali pada pin 9 adalah +5V sebagai sumber tegangan pada posisi stanby. Jika pin 14 dihubungkan sesaat dengan pin 9 dengan memakai kabel, maka kipas akan berputar, tegangan pada setiap pin soket 20 bila diukur dengan memakai voltmeter. Khusus untuk signal power good jika diukur dengan voltmeter akan bertegangan +5V sesaat kemudian turun menjadi mendekati 0V ketika power dihidupkan.3. Kemungkinan KerusakanMati total (tidak ada tegangan keluaran pada semua pin) Tegangan keluaran tidak stabil Tegangan keluaran +12V lebih besar Tegangan keluaran +12V drop Tidak ada tegangan keluaran +5V Tidak ada signal tegangan pada power good4. Procedure dan troubleshootingCek keberadaan sumber tegangan dari jala-jala, jika tidak ada (berarti kerusakan ada pada sumber tegangan/mati perbaiki jalajala/tunggu hingga hidup), jika ada lakukan pengecekan berikutnya.Cek kabel power dan konektor dengan memakai multimeter. Jika putus sambung/ganti dengan kabel yang masih baik, jika baik lakukan pengecekan berikutnya.Cek kipas apakah berputar, jika ya/tidak lakukan pengecekan berikutnya.Cek semua pin tegangan keluaran DC pada konektor, jika normal dan kipas tidak berputar periksa kabel dan konektor kipas jika baik ganti kipas, jika tidak ada tegangan keluaran lakukan pengecekan berikutnya.Cek saklar on/off pada power supply. Jika rusak ganti dengan yang baik, jika baik ganti power supply yang baik atau lakukan pengecekan berikutnya.Cek soldiran, jalur, sambungan komponen, dan komponen elektronik (komponen aktif : Dioda, transistor atau SCR dan komponen pasip : resistor, kapasitor, PTC, sekering).Jika ada yang rusak ganti dengan yang baik.Jika tegangan tidak stabil kemungkinan kerusakan pada kondensator elektronik setelah dioda penyearah dari sumber 110/220V.Jika Tegangan keluaran +12V naik/drop kemungkinan kerusakan pada kondensator elektrolit pada jalur ini atau IC regulator.Jika Tegangan keluaran +5V tidak ada kemungkinan kerusakan pada dioda penyearah atau kondensator elektrolit pada jalur ini atau IC regulator.Signal power good tidak ada kemungkinan kerusakan ada pada rangkaian power good berupa kerusakan kondensator elektrolit/diode/transistor/resistor.Troubleshooting KeyboardKeyboard Beberapa model keyboard, yaitu :* 83-Key PC Keyboard* 84-Key AT Keyboard* 84-Key Space-Saving Keyboard* 101-Key Keyboard* Other Keyboard StylesSetiap tombol/kunci pada keyboard IBM dinyatakan dengan empat pengenal :* Karakter yang diperlihatkan pada permukaan penutup kunci* Kode karakter dari setiap karakter penutup kunci* Kuncinya kode pembacaan* Angka desimal tempat kunciKunci-kunci pada keyboard dapat terganggu atau tidak berfungsi karena :* tersumbat kotoran* per atau plat saklarnya lemah* jalurnya putus* rusaknya chip yang ada didalamnyaUntuk mengatasi hal tersebut, maka keyboard perlu dirawat dengan cara :1) menghindari masuknya kotoran dan binatang ke keyboard2) memberikan sirkulasi udara yang cukup pada keyboard Jika terjadi gangguan, maka langkah-langkah yang harus dilakukan, yaitu:* melepas penutup kunci* membersihkan semua kotoran yang ada di dalamnya* memperbaiki per atau plat kunci yang terganggu* menutup kembali penutup kunci seperti semulaTroubleshooting Keyboard Bag-2* Pengecekan secara umum fungsi keyboard adalah :* Periksa saklar XT/AT (saklar harus pada posisi AT untuk sambungan ke sistem AT)* Periksa kunci keyboard pada panel depan sistem apakah dalam kondisi terbuka* Periksa sambungan dan kabel keyboard apakah tersambung baik dengan sistem board. Sambungan yang kurang baik akan menimbulkan masalah.* Periksa nyala LED pada keyboard selama power on apakah berkedipKemungkinan Kerusakan :* Keyboard tidak beroperasi penuh* Beberapa kunci tidak berfungsi* Kunci rusak atau tertekan* Kerusakan interface keyboard* Kerusakan konektor keyboard* Kerusakan kabel keyboardProcedure dan troubleshooting :1) Kerusakan keyboard pada Mikrokontroller keyboard, soldiran komponen pasif pada keyboard kering, jalur PCB pada keyboard putus. Atau dapat juga disebabkan oleh rangkaian interface dalam unit sistem rusak. Untuk mengisolasi daerah kerusakan dengan mudah dapat dilakukan dengan cara menyambungkan keyboard yang baik ke unit sistem, jika masalahnya hilang maka kerusakan pada keyboard dan jika tidak maka kerusakan pada rangkaian interface di unit sistem.2) Rangkaian logika pendekode baris atau kolom dalam keyboard atau jalur PCB putus atau soldiran kering atau kontak lepas. Masalah ini dapat diselesaikan dengan mengganti keyboard yang baik.3) Pir saklar putus atau tertekan. Untuk itu perlu diganti.4) Chipset keyboard pada motherboard. Untuk ini ganti IC chipset(SMD IC) atau ganti motherboard yang baik.5) Kerusakan akibat putus tertarik atau frekuensi penggunaan. Untukitu ganti konektor keyboard.6) Kabel keyboard putus dicek dengan memakai multimeter, kemudiandisambung.Pemakaian Software DiagnostikUntuk pengetesan fungsi keyboard dapat memakai software checkit, QA plus, PC tools, dan Norton utilities. Fasilitas yang diberikan pada software ini adalah pengecekan ditekan atau tidak tombol-tombol kunci keyboard.

`sistem operasi berbasis TEXT

Sistem Operasi Berbasis TEXT
Sistem operasi merupakan penghubung antara pengguna komputerdengan perangkat keras komputer.Pengertian sistem operasi secaraumum adalah suatu pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan untukmemudahkan dan memberi kenyamanan dalam penggunaan danpemanfaatan sumber daya sistem komputer.Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakaisebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistemoperasi komputer stand alone, bedanya hanya pada sistem operasijaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagkomputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsiuntuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelolasumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.s operasi harus diinstal ke dalam komputer agar dapat berfungsidengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapatbeberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa mode text danmode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salahsatu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text.Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akandiinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasistext akan mempercepat proses instalasiMetode instalasi sistem operasi berbasis text sering digunakan untukmempercepat proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurangmenyenangkan. Biasanya untuk spesifikasi komputer yang sederhanadibanding dengan sistem operasinya akan menggunakan metodeberbasis text.Sistem operasi komputer telah mengalami perkembangan yang sangatpesat baik untuk keperluan stand alone maupun jaringan. Ada banyaksistem operasi komputer yang dapat digunakan dalam sebuahkomputer baik stand alone maupun jaringan diantaranya adalahMicrosoft Windows Series (Win 3.1, Win 9x, Win ME, Win 2000, WinXP, Win NT), Unix, San Solaris, Linux Series (Redhat, Debian, SUSE,
Mandrake, Knoppix), Mac, dan lain sebagainya. Masing-masing sistemoperasi memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga diperlukananalisis dalam memilih sistem operasi mana yang sesuai dengankebutuhan.2) Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan Berbasis TextSeperti pada sistem operasi yang dapat digunakan pada PC, sistemoperasi jaringan juga bermacam-macam. Banyak perusahaan yangmengembangkan sistem operasi jaringan dari yang komersial denganharga yang mahal sampai ke yang free alias gratis.Kecenderungan pengembangan sistem operasi dewasa ini mengarahke tampilan grafis dengan tampilan yang menarik. Sebagai contohsistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft dengan produknyayaitu Windows NT, Windows 2000 Server dan Windows 2003 Server.Sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft mempunyai lisensikomersial artinya untuk menggunakan sistem operasi jaringan dariMicrosoft kita harus membayar lisensi atau dengan membeli sesuaidengan kebutuhan dan kesepakatan antara pengguna denganperusahaan. Selain Microsoft perusahaan yang mengembangkansistem operasi jaringan adalah Unix, San Solaris dan perusahaanlainnya. Salah satu sistem operasi jaringan yang dikembangkan secaradengan free adalah Linux. Sistem operasi Linux menyediakan duapilihan yaitu mode text dan mode grafik. Hal ini menjadikan linux dapatberjalan pada mesin komputer yang mempunyai spesifikasi hardwareyang rendah.Linux dikembangkan pertama kali oleh Linus Torvalds mengusungproyek open source dengan lisensi GNU/GPL (General Public Licence)yaitu suatu lisensi dimana pemilik program tetap memegang haknyatetapi orang lain dimungkinkan untuk menyebarkan, memodifikasi,atau bahkan menjual kembali program tersebut tetapi dengan syaratsource code asli harus diikutsertakan dalam distribusinya. Dengankonsep ini semua orang dapat ikut mengembangkan sistem operasidan software berbasis linux.Dengan lisensi GNU/GPL Linux menjadi salah satu sistem operasi yangmengalami perkembangan yang sangat cepat, karena Linuxdikembangkan oleh komunitas pengguna sistem operasi open source.Kelemahan sistem operasi atau yang sering disebut dengan Bug akansegera diperbaiki oleh komunitas pengguna linux dan dapat langsungxixdidistribusikan dengan free. Dengan demikian sistem operasi Linuxmenjadi sistem operasi yang up to date setiap saat.Mungkin anda masih bingung dengan Lisensi GNU/GPL, kalau demikianperusahaan atau orang yang mengembangkan Linux darimanamendapat keuntungan dan Hak Royaltinya?. Yang dimaksud denganGNU/GPL disini adalah bahwa sistem operasi yang dikembangkanmemang bersifat free tetapi pengembang dapat juga menjualnyadengan harga yang tidak terlalu mahal dan perusahaan dapatmemperoleh keuntungan dari jasa pelayanan instalasi, pelatihan,imolementasi sistem dan lain sebagainya.3) Spesifikasi HardwarePerkembangan hardware komputer yang cepat diiringi juga denganperkembangan software dan sistem operasi yang menuntut spesifikasihardware yang tinggi. Oleh karena itu sebelum memutuskan untukmelakukan instalasi sistem operasi sebaiknya dicek dahulu kebutuhanminimum harware yang diperlukan. Beberapa sistem operasimensyaratkan spesifikasi hardware minimal agar komputer dapatbekerja secara optimal. Jika spesifikasi hardware kurang memenuhisyarat maka akan berdampak pada tidak optimalnya kerja sistemoperasi.Untuk mengetahui spesifikasi hardware komputer dapat dilihat padamanual book. Jika manual book tidak ada, dapat dilihat spesifikasihardware pada saat komputer pertama kali dinyalakan, maka sistemBIOS akan melakukan cek hardware dan akan menampilkannya dilayar monitor.Beberapa spesifikasi hardware yang perlu diketahui adalah sebagaiberikut :· ProsesorProsesor memegang peranan yang sangat dalam sebuah komputer.Teknologi prosesor mempengaruhi komponen hardware lainnya.Spesifikasi yang digunakan ditentukan beradarkan clock dan bus.Prosesor yang biasa digunakan adalahProsesor Intel (P I, P II, P II Celeron, PIII, PIII Celeron, P IV, P IVCeleron, Intel Xeon).Prosesor AMD (Duron, Athlon, Barton, Opteron)Prosesor XyrixProsesor ViaProsesor Transmeta dan lain sebagainya· MotherboardMotherboard merupakan tempat utama meletakkan periperalkomputer seperti prosesor, RAM, keyboard, mouse, kartu grafis,kartu suara dan kartu jaringan. Motherboard sebuah komputermempunyai jenis dan tipe yang sangat banyak tergantung teknologiprosesor yang dipakai. Yang perlu diperhatikan dalam pemilihanmotherboard adalah jenis prosesor apa yang didukung dan chipsetyang digunakan.· RAM (Memory)RAM merupakan periperal komputer untuk menyimpan datasementara. Semakin besar RAM maka komputer akan bekerja lebihringan.Spesifikasi RAM biasanya ditentukan berdasarkan besar dankecepatannya.16 MB, 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB dan lainsebagainya· HardiskHardisk memegang peranan yang sangat penting berhubunganinstalasi sistem operasi. Untuk dapat melakukan instalasi sistemoperasi diperlukan syarat kapasitas hardisk yang cukup dan jugaterkadang diperlukan partisi hardisk.Hardisk yang ada di pasaran memiliki kapasitas sebagai berikut :1 GB, 2.1 GB, 4.2 GB, 6.4 GB, 10, GB, 20 GB, 40 GB, 60 GB, 80 GB,120 GB, 200 GB dan lain sebagainya· Kartu Grafis (VGA Card)Kartu grafis digunakan untuk menampilkan ke layar monitor. Untukmenampilkan tampilan true color diperlukan spesifikasi kartu grafisyang baik.Kartu grafis yang ada di pasaran banyak macam dan jenisnya.Nvidia Gforce 2 MX, Gforce 4 MX, Gforce FXAti Radeon 7200, 9200, 9600, 9800Voodoo, S3 Savage dan lain sebagainya.· Keyboard : keyboard yang digunakan dalam komputermempunyai beberapa port yaitu Serial, PS/2 atau USB· Mouse : sama dengan keyboard, mouse mempunyai beberapa portyaitu PS/2 atau USB , Serial , USB· Monitor : monitor komputer mempunyai ukuran yang beragammulai dari 14 “, 15 “ 17 “ 20 “. Teknologi yang digunakan jugabermacam-macam mulai dari tabung, tabung flat sampai ke LCD.· Sound Card (Kartu Suara)Sound card merupakan periperal tambahan dalam sebuahkomputer yang mempunyai kegunaan untuk mengolah danmenghasilkan sinyal audio.· Kartu jaringan (Lan Card)Kartu jaringan merupakan periperal utama dalam jaringankomputer. Masing-masing komputer dalam jaringan dihubungkandengan kartu ini melalui switch/hub.c. Rangkuman 11) Sistem operasi adalah suatu pengelola seluruh sumber daya yangterdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulanlayanan ke pemakai sehingga memudahkan dan memberikenyamanan dalam penggunaan dan pemanfaatan sumber dayasistem komputer. Dalam jaringan komputer, sistem operasidiperlukan untuk mengorganisasi seluruh sumber daya yangterdapat dalam jaringan.2) Macam-macam sistem operasi jaringanMicrosoft Windows (Win NT, Win 2000 Server, Win Server 2003)Linux (Redhat, Mandrake, Debian, SUSE, Caldera dll)UNIXFree BSDSan Solaris3) Sistem operasi jaringan yang akan diinstal ke komputer serverharus disesuaikan dengan spesifikasi hardware yang meliputi :a) Mainboardb) Jenis dan Kecepatan Prosesorc) Kapasitas RAMd) Kapasitas Hardiske) Kartu grafis (VGA)f) Resolusi Monito

memback up registry windows xp

Memback Up Registry Windows XP
seringkali kita menemukan tips-tips untuk mengoptimalisasi Windows XP yang bertebaran di internet, seperti tips Mengembalikan “Folder Option” yang hilang atau tips Shutdown Windows Anda dengan cepat!. Bila kita perhatikan dengan seksama, adakalanya tips-tips tersebut mengharuskan kita untuk mengedit Registry Windows XP. Dan seperti kita ketahui, kecerobohan kecil saat meng-edit Registry bisa berakibat fatal, entah itu program tertentu menjadi ngadat atau yang lebih parah Windows XP bisa-bisa ngga mau booting dan memaksa anda untuk menginstal ulang Windows XP.
Sebelum itu terjadi pada diri Anda, ada baiknya sebelum mengedit Registry Windows XP, anda lakukan dulu Proses Back Up terhadap Registry Windows XP, sehingga bila setelah anda mengedit Registry ternyata ada salah satu program yang ngadat, atau Windows XP menjadi eror, anda bisa me-Restore Registry Windows XP pada kondisi dimana sebelum terjadi proses editing.
Dan inilah langkah singkat untuk memback up Registry Windows XP :
> Klik Start Menu -- RUN
> Kemudian masukan perintah berikut “Regedit” tanpa tanda kutip, untuk mengakses Registry Editor
> Untuk memulai proses Back Up, Klik Menu File – kemudian pilih Export
> Pada Jendela Export Registry File, pada pilihan Save In tentukan lokasi dimana anda akan menyimpan File Back Up anda; pada File Name tentukan nama file back up anda, kemudian pada Save as Type, sebaiknya anda biarkan secara default yaitu as *.reg
> Kemudian di bagian bawah ada opsi Export Range, anda pilih All bila ingin membackup registry anda secara keseluruhan (semua registry anda back up) atau anda pilih Selected Branch bila anda menginginkan hanya Branch yang terseleksi saja (Branch yang sedang dan akan anda edit).
> Setelah selesai klik Save
Kini anda telah mempunyai Back Up Registry Windows XP, dan anda bisa memulai proses editing terhadap Registry Windows XP. Bila ternyata setelah proses editing terjadi eror, jangan khawatir anda tinggal me-restore file back up yang sudah anda buat.
Caranya :
Double klik pada file back up yang telah anda buat tadi (*.reg), maka Registry Windows XP Anda pun akan kembali ke posisi semua dimana sebelum terjadi proses editing. Atau langkah lain anda bisa mengakses Menu File – Import pada jendela Registry Editor.
Selamat Mencoba, dan jangan takut untuk mengedit Registry Windows XP untuk mendapatkan kinerja Windows XP yang lebih baik, yang harus anda ingat hanya : lakukan back up sebelum anda melakukan proses editing terhadap Registry Windows XP.

Minggu, 28 Maret 2010

memback up dan merestore registry

Mem-backup Dan Me-restore Registry

5:26 am System Regedit

Kemarin bog ini sudah membahas bagaimana cara menangani apabila regedit rusak semoga posting tersebut bermanfaaat dan langsung di pratekan di komputernya masih-masing hehee….nah sekarang posting system regedit kali ini akan membahas tetang backupdan restore registry jadi apabila regedit sudah ingin rusak lebih baik di backup terlebih dahulu agar settingan pada computer tidak hilang.

Sebelum membahas lebih dalam kita Intro dulu, Microsoft mengikutsertakan sebuah utility pada CD-ROM Windows 95 yang memungkinkan kita membuat backup Registry komputer. Program Microsoft Configuration Backup yaitu CFGBACK.EXE dapat ditemukan pada direktori \Other\Misc\Cfgback di CD-ROM Windows 95. Dengan utility ini kita dapat membuat sampai sembilan backup registri yang berbeda, yang akan disimpan di direktori Windows dengan ekstensi RBK. Jika sistem di set untuk multi user, program CFGBACK.EXE tidak dapat membackup file USER.DAT.

Setelah mem-backup Registry, kita dapat mengkopi file RBK ke floppy disk atau alat penyimapanan lainnya. Dan untuk me-restore-nya file RBK harus ada di direktori \Windows. Windows 95 menyimpan file - file backup dalam bentuk terkompres, dan untuk me-restore-nya hanya dapat menggunakan utility CFGBACK.EXE.

Nah bagaimana sudah mengerti cara mengbackup dan me-restore registry silahkan mencoba semoga berhasil. Ok sampai disini dulu sharing REGEDIT nya, Jangan lupa berikan komentar untuk artikel ini agar ada feedback dari penulis dan pembaca.

Menginstal Program di GNU/Linux

On Monday, 26 November 2007 Category: CommandLine, Install Guide
Tags:CommandLine, instalasi

3 Comments


Ada banyak cara menginstall aplikasi di GNU/Linux. Secara umum kita akan membahas:

Cara automatic binary install.

Cara ini biasanya digunakan oleh aplikasi-aplikasi komersial/demo. Aplikasi ini mengkompress file instalasi dalam sebuah skrip yang bisa mengurai dan menginstal otomatis, contohnya crossover. Anda hanya perlu mengklik dua kali file instalasinya atau mengetik namanya (commandline).

Cara Tradisional, Kompilasi Source.

Cara ini bisa dipastikan bisa di implementasikan pada semua distribusi. Paket yang diinstalasi berupa source code. Dan sebelum melakukan instalasi, pastikan dependensi paket telah terpenuhi dan anda memiliki compiler yang sesuai.

Langkah-langkahnya sendiri amat mudah:

  • Ekstrak source program tar -xzvf program.tar.gz atau tar -xjvf program.tar.bz2
  • Masuk ke direktori ekstrak, lakukan konfigurasi. ./config
  • Lakukan kompilasi make
  • Lakukan instalasi (sebagai root, jika dibutuhkan) make install Atau jika anda seorang Debians, gunakan checkinstall agar semua paket tetap dalam track anda.

    sudo checkinstallCheckinstall akan membuat paket deb dan melakukan instalasi. Paket deb ini dapat anda perlakukan seperti layaknya paket deb lainnya.

Cara Debian dan turunannya

Cara ini hanya digunakan oleh distro Debian dan keturunannya dan hanya untuk paket binary dalam format .deb. Ada dua mode dalam instalasi ini. Mode repository/otomatis (apt) dan manual (dpkg).

Mode repository menghendaki anda menggunakan sebuah atau lebih repository terdekat anda. Repository bisa berupa http, ftp, atau lokal (CDROM/direktori).

Menambahkan Repository http/ftp/direktori, edit file /etc/apt/sources.list (sebagai root) dan tambahkan baris repository anda (satu repository per baris).
Jika anda menggunakan CDROM/DVD, anda HARUS menggunakan apt-cdrom untuk menandai, men-scan, dan memverifikasi paket-paket yang anda gunakan. Gunakan perintah ini :

apt-cdrom -d /media/cdrom add /media/cdrom adalah mount point yang digunakan.
apt-get update
apt-get install nama_paket1 nama_paket2 nama_paket_dst
apt-get remove –purge nama_paket digunakan untuk meng-uninstall paket. Opsi –purge untuk membuang sekaligus file-file konfigurasi paket bersangkutan.

Jika anda lebih suka menggunakan GUI, anda bisa mencoba synaptic (apt frontend)

Mode manual digunakan jika anda mendownload paket tidak dari repository.

Cara menginstallnya adalah :

dpkg -i tempat/nama_paket.deb atau dpkg -i tempat/*.deb untuk menginstall semua paket di direktori

Untuk melakukan uninstall, anda bisa menggunakan

apt-get remove nama_paket atau dpkg -r nama_paket gunakan opsi -P untuk purge

Cara Redhat dan turunannya (RPM Based)

Cara ini khusus hanya untuk distro yang menggunakan RPM sebagai package formatnya. Seperti Debian, ada dua mode dalam instalasi ini. Mode Repository/Otomatis dan manual.

Mode Manual

Untuk menginstall secara manual, gunakan:

rpm -ivh nama_paket.rpm

Untuk menguninstall secara manual:

rpm -uvh nama_paket

Untuk mode Repository/Otomatis, ada berbagai program yang umum digunakan, antara lain pirut (Redhat), Yum/Yumex, Yast (SuSE) dan lainnya.

Sabtu, 21 Februari 2009

CARA MENGINSTAL PC LINUX OS

Panduan Menginstall PCLinuxOS

instalasi, pclinuxos

panduan lengkap installasi pclinuxos

Langkah:
1. Klik Ikon Install
Maka anda akan di bawa ke layar wizard dengan gambar Merlin si Mandrake.

mulai menginstall pclinuxos


2. Memilih Jenis Instalasi
Apakah anda akan meng-install ke hardisk di PC anda atau ke sebuah USB disk? Pilih sesuai keadaan anda saat ini. Saya memilih meng-install ke hardisk.

memilih jenis instalasi, di usb atau hardisk

3. Memilih Metode Partisi
Pada tahap ini anda bisa memilih satu dari empat pilihan yang ditawarkan:

1. Use existing partition
Gunakan partisi yang telah ada.
2. Erase and use entire disk
Cara ini paling mudah untuk dikerjakan. Installer akan mengambil alih pemartisian hardisk anda, sehingga anda bisa melanjutkan ke tahap berikutnya. DILARANG KERAS untuk hardisk yang berisi data karena data anda akan TERHAPUS!
3. Use the free space in windows partition
Cara ini juga beresiko besar. Anda bisa kehilangan data jika: PLN memadamkan listrik, terjadi error/bug, anda menginterupsi proses di tengah jalan (cancel).
4. Custom disk partitioning
Cara ini cara kesukaan saya. Anda bisa melakukan semua opsi dan fitur yang mungkin untuk memodifikasi partisi.

memilih jenis metode pemartisian

Pada tahap ini, saya memilih cara terakhir. Bagaimana dengan anda?

4. Pemartisian
Untuk partisi, saya hanya membuat satu partisi root saja, karena saya sudah memiliki partisi swap di hardisk lain. Sedangkan partisi home tidak saya perlukan karena saya tidak ingin menggunakan PCLinuxOS untuk keseharian saya. Lagipula, saat saya selesai meng-install dan masuk desktop, hanya akun root yang eksis.

Prosesnya sebagai berikut:

* Pilih partisi yang akan diinstall
* Pilih mount point yang akan digunakan, saya memilih root (/).memilih mount point partisi
* Pilih type partisi yang akan digunakan, saya memilih Ext3.memilih jenis di pclinuxos

memilih jenis partisi
* Pilih apakah anda kan memformat partisi apa tidak. Disarankan memilih format.peringatan sebelum mem-format partisi pclinuxos

mem-format partisi untuk instalasi pclinuxos

Jika anda sudah selesai, anda bisa mengklik tombol Done. Partisi akan dibuat, di format dan di set mount pointnya.

5. Mengkopi System
Selanjutnya, installer akan mengkopi file-file system (live) ke hardisk anda, melakukan penyesuaian, dan pembersihan jika proses mengkopi sudah selesai.

yakinkan diri sebelum melakukan pengkopian

mulai meng-kopi pclinuxos

6. Men-setup Bootloader
Pada tahap ini anda bisa memilih satu di antara tiga:

* Menggunakan GRUB
* Menggunakan LILO
* Tidak menginstal bootloader sama sekali

memilih bootloader di instalasi pclinuxos

Saya sendiri memilih untuk menginstall bootloader GRUB. Tetapi saya menginstallnya di root partisi (bukan MBR), karena saya sudah memiliki Ubuntu sebagai master boot-nya. Dan saya hanya ingin melihat konfigurasi boot-nya saja.

Untuk anda yang tidak memiliki distro lain terinstall, anda HARUS menginstall bootloader.

memilih dan mengedit opsi bootloader

Silahkan pilih, GRUB atau LILO. Apapun pilihannya, anda harus menginstallnya di MBR (root hardisk).

memilih hardisk bootloader custom

7. Membuat Password Root Admin
Silahkan isi pasword sesuai keinginan anda. Pilih juga metode autentifikasi yang sesuai sistem anda (advanced).

8. Membuat User Baru
Selain user admin, anda akan ditawarkan untuk membuat user biasa dengan previlege biasa. Silahkan mengisi kolom isian sesuai data pribadi anda.

membuat user baru di pclinuxos

Jika anda ingin membuat user ke-dua dan seterusya, anda bisa menekan tombol accept user. Jika anda sudah selesai, silahkan klik tombol Done.

9. Finish and Reboot!
Silahkan anda reboot untuk mencoba distro PCLinuxOS baru anda.

selesai menginstall pclinuxos

Saya sendiri tidak langsung keluar. Saya menggunakan Kate mengedit file menu.lst di Ubuntu saya dan menambahkan opsi boot sesuai opsi yang tercantum di file konfigurasi bootloader PCLinuxOS (yang saya install di root partisi).

merakit komputer

Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari .. maka berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-mudahan bermanfaat .. Red. deden

Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:

A. Persiapan
B. Perakitan

C. Pengujian
D. Penanganan Masalah

rakit1.jpg

Persiapan

Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:

  1. Penentuan Konfigurasi Komputer
  2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
  3. Pengamanan

Penentuan Konfigurasi Komputer

Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.

Persiapan Komponen dan Perlengkapan

Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:

  • Komponen komputer
  • Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
  • Buku manual dan referensi dari komponen
  • Alat bantu berupa obeng pipih dan philips

Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.

rakit2.jpg

Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.

Pengamanan

Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:

  • Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
  • Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.

rakit3.jpg

Perakitan

Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:

  1. Penyiapan motherboard
  2. Memasang Prosessor
  3. Memasang heatsink
  4. Memasang Modul Memori
  5. memasang Motherboard pada Casing
  6. Memasang Power Supply
  7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
  8. Memasang Drive
  9. Memasang card Adapter
  10. Penyelesaian Akhir

1. Penyiapan motherboard

Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.

rakit4.jpg

2. Memasang Prosessor

Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket

  1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
  2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
  3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
  4. Turunkan kembali tuas pengunci.

rakit5.jpg

Jenis Slot

  1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
  2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak

Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.

rakit6.jpg

3. Memasang Heatsink

Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.

rakit16.jpg

4. Memasang Modul Memori

Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.

Jenis SIMM

  1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
  2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
  3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.

rakit7.jpg

rakit8.jpg

Jenis DIMM dan RIMM

Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan

  1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
  2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
  3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.

rakit9.jpg

rakit10.jpg

5. Memasang Motherboard pada Casing

Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:

  1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
  2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
  3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
  4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
  5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.

rakit11.jpg

6. Memasang Power Supply

Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:

  1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
  2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.

rakit12.jpg

7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing

Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.

  1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
  2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
  4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
  6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.

rakit13.jpg

rakit14.jpg

rakit15.jpg

8. Memasang Drive

Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:

  1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
  2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
  3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
  4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
  5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
  6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
  7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard

Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.

rakit17.jpg

9. Memasang Card Adapter

Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:

  1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
  2. Pasang sekerup penahan card ke casing
  3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

rakit18.jpg

10. Penyelessaian Akhir

  1. Pasang penutup casing dengan menggeser
  2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
  3. Pasang konektor monitor ke port video card.
  4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
  5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
  6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.

rakit19.jpg

Pengujian

Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:

  1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
  2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
  3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
  4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
  5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.